Selamat pagi sayang... Selalu saya Ucapkan pada suamiku dikala bangun pagi, walaupun saya tak bersama suamiku tapi sebisa mungkin aku menghujatnya dengan kata-kata manis seorang istri yang berada disampingnya setiap hari, maklum kami memang tinggal berjauhan, suami tinggal di Jakarta dan saya sendiri tinggal di Semarang. Walaupun kami tinggal terpisan namun saya merasakan bahagia bisa menikah dengan suami saya karena dia telah memberi saya segala sesuatunya, sudah 3tahun kami menikah. kebahagiaan selalu menghampiri kita, dan semakin hari aku semakin menyayangi sumiku...Semua sudah aku miliki, Rumah, kendaraan, suami yang sangat setia.. tinggal satu pelengkap kebahagiaan yang belum saya dapatkan, yaitu kehadiran sang buah hati. kalau teringat hal itu rasanya sedih banget..Berbagai upaya telah saya tempuh namun apa daya, Sang Penguasa Takdir belum berkenan mengabulkan keinginan. Malu rasanya kalau datang ke rumah mertua saya, maklumlah suami saya adalah anak tunggal dan mertua saya juga sangat menginginkan menimang cucu, apalagi tetangga2 juga mungkin sering ngomongin tentang kita.
Saya sering menangis di depan suami saya dan saya selalu bilang "maafkan saya ya sayang jika saya belum bisa membahagiakanmu" dan suami saya selalu bilang "sabar saja karena memang rejeki setiap manusia berbeda2, mungkin Allah memang belum memberi rejeki seorang anak untuk kita"...Subhanallah betapa mulianya hati suamiku, dia tak pernah sedikitpun mencaci, memojokkan aku soal hadirnya anak dalam kehidupan kami. tapi jika saya melihat teman2 saya sudah punya momongan dan banyak juga yang sedang hamil, rasanya saya iri, saya benci pada diri saya sendiri, kenapa saya tidak sebahagia mereka yang kehidupanya lengkap tapi kenapa saya tidak??? sering kali pikiran2 buruk menderaku, apa Allah tak sayang padaku?? Astagfrllh betapa piciknya pikiranku, aku tau Allah sedang mengujiku, menguji keluargaku sampai seberapa sabar kami menghadapinya. Ya Allah betapa bahagianya saya mempunyai suami yang sangat mulia, baik dan setia. I love you Suamiku :-*
"Jika kau kira dengan sebelah sayap, aku akan terkoyak
Maka camkanlah
Dengan sebelah sayap itu
Akan kujelajah gunung, ombak-ombak samudera
Dan gemintang di angkasa"
#Asma Nadia#